Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Ngada Tidak Sepenuhnya Seperti yang Anda Kenal-Ogi: Pesona Air Terjun Flores (2)

Gambar
Ngada adalah sebuah kabupaten yang tidak sepenuhnya seperti yang kamu kenal. Kampung Adat di Bena, Tujuh Belas Pulau di Riung, Air Panas di Soa, Gunung Inerie,  Pesta Reba,  dan Kopi Arabika yang selalu memenuhi gelasmu. Ia lebih dari itu karena memiliki pesona air terjun yang belum dikenal luas, Ogi. Air terjun Ogi terletak tidak jauh dari Kota Bajawa, Ibu Kota Kabupaten Ngada. Jarak tempuh dari Kota Bajawa kurang lebih 8 km dan membutuhkan waktu 30-40 menit. Itu waktu yang saya tempuh menggunakan mobil bersama dua sahabat yang juga menyukai petualangan, Nia dan Cesc. Jarak tempuh tentu akan lebih singkat jika menggunakan sepeda motor. Kamu perlu tahu, jalan dari kota Bajawa menuju Ogi berkelok-kelok dan tidak ada penunjuk jalan. Bertanyalah pada orang yang anda temui sepanjang perjalanan. Mereka dengan senang hati akan membantumu. Jika menggunakan mobil, parkirlah di pinggir jalan raya. Setelah itu, kamu harus berjalan kaki kurang lebih 1 km. Tempatnya tenang dengan hampa

Buffon telah Melakukan 'Kebodohan' yang Bajik

Gambar
foto:tribunnews.com Juventus belum selesai dari Liga Champion. Hampir selesai, betul. Ia dikalahkan dikandang sendiri Allianz Stadium dengan skor telak 0-3 dari Real Madrid. Satu-satunya jalan untuk memenangkan leg ke-2 dan lolos ke fase berikut adalah keajaiban, bukan strategi pelatih,  teknik dan fisik pemain, nyanyian tifosi storia di un grande amore , bahkan keberpihakan wasit. Saya membenci Real Madrid, Ronaldo, dan Marcelo sebagai diaspora Juventini sebab mereka menghancurkan asa La Vecchia Signora.  Apalagi gol kedua Ronaldo yang dinilai sebagi gol terbaik sepanjang masa di Liga Champion. Mungkin tidak, tetapi banyak orang mengatakan demikian saat ini. Gol itu menyakitkan. Gol itu menghancurkan kepercayaan diri Chiellini, Barzagli,  dan Buffon sebagi punggawa terbaik Timnas Italia yang pernah menjuarai Piala Dunia. Oleh karena itu, Buffon, tim Juventus, dan Juventini patut memiliki kebencian yang sama. foto:Goal.com Tetap tidak, Juventini memberikan standing ovatio